Abu-abu Zonasi Pandemi
Epidemi COVID-19 berlangsung nyaris di semua pelosok tanah air. Banyak daerah ada yang terkategori hijau, kuning, oranye, merah, serta hitam. Memvisualisasikan tingkat perseberan di semasing daerah.
Istilah Asing Dalam permainan Slot |
Wilayah yang masuk zone hijau dapat disebut untuk tempat paling nyaman dan aman dari kekuatan penyebaran virusi corona COVID-19 ini. Kekuatan penyebarannya makin besar bersamaan perkembangan zone ke kuning, oranye, hinggar merah, serta hitam.
Sekarang ini pemerintah, terutamanya kementerian pendidikan serta kebudayaan, telah memberi keringanan pada beberapa daerah yang termasuk juga ke zone hijau untuk aktifkan kembali lagi pekerjaan belajar bertemu muka. Serta diperbaharui lagi jika zone kuning memperoleh peluang sama.
Sedang buat zone yang bertambah riskan dari itu selama ini belum juga diperkenankan. Bagaimana juga, satu wilayah yang masuk barisan zone hijau pastilah mempunyai banyak keuntungan. Beberapa batasan social distancing dapat "sedikit" diacuhkan, begitu juga kewajiban menggunakan masker dapat "sedikit" dilonggarkan.
Disamping itu, ada kebanggaan tertentu buat beberapa daerah yang masuk ke zone hijau sebab membuat kesan-kesan jika wilayah itu aman teratasi. Siapa yang tidak ingin wilayahnya dicap untuk wilayah yang nyaman dan aman?
Tetapi untuk ke arah teritori terkategori zone hijau epidemi COVID-19 hal tersebut tidak gampang. Dibutuhkan kedisiplinan, keteguhan, dan dedikasi tinggi untuk pastikan itu semua.
Ada satu pendapat yang mengatakan bawha banyak daerah untuk memperoleh panggilan zone hijau lakukan usaha penyamaran dengan meminimalkan tes COVID-19 di wilayahnya. Sebab dengan makin berkurang masyarakat yang dengan status positif COVID-19 karena itu wilayah itu dapat disebut mempunyai tingkat penyebaran rendah.
Begitu juga sebaliknya. Seandainya satu wilayah tidak merasakan satupun masyarakatnya yang terkena virus itu karena itu wilayah itu akan disemati untuk zone hijau.
Sayangnya, "kriteria" ini mempunyai potensi "disiasati" dengan kurangnya tes COVID-19 yang dilaksanakan. Jumlah pengujian yang dilaksanakan tidak masif. Disatu bagian kemungkinan sebab kekurangan dana. Tetapi di lain sisi dapat jadi sebab arah untuk memperoleh sematan zone hijau virus corona.
Keadaan ini membuat zonesi penyebaran virus malah jadi abi-abu. Yang zone hijau belum pasti sebetulnya hijau. Demikian pula yang kuning atau oranye belum pasti demikian. Benar-benar mencemaskan jika satu wilayah disemati zone hijau walau sebenarnya masih zone merah.
Kebijaksanaan yang diambil karena sematan zone itu dapat jadi salah. Salah satunya kebijaksanaan untuk kembali membuka sekolah dan beberapa pekerjaan lain. Disamping itu, penyebaran bisa berlangsung di luar kendali tanpa kesiagaan atau rendahnya kesiagaan yang dipacu oleh merek zone hijau atau setingkatnya.